

Jamu adalah sebutan untuk obat tradisional dari Indonesia. Dibuat dari bahan-bahan alami seperti akar-akaran, daun-daunan dan sebagainya, jamu biasanya berasa pahit dan perlu ditambah pemanis agar rasanya lebih dapat ditoleransi peminumnya. Dahulu kala, minum jamu merupakan tradisi yang dilakukan oleh para putri keraton Jawa untuk menjaga keindahan kulitnya. Tetapi kini kebiasaan tersebut telah memasyarakat, terlihat dari banyaknya penjual jamu gendong.
Bagi calon pengantin, minum jamu dilakukan untuk menjaga stamina menjelang hari H dan pada saat malam pertama. Jamu yang biasa diminum calon mempelai wanita biasanya berupa jamu instan dan jamu racikan sendiri. Yang termasuk jamu instan antara lain :
Jamu singset
Untuk melangsingkan/memperindah bentuk tubuh, mengurangi rasa mudah lapar, mengurangi lemak yang berlebih. Jamu ini sangat dianjurkan untuk calon mempelai yang memiliki kelebihan berat badan.
Jamu perawatan wanita
Berkhasiat untuk menghilangkan rasa letih dan lesu, memperbaiki pencernaan dan peredaran darah, menghilangkan aroma badan yang tidak sedap serta meningkatkan daya tahan tubuh.
Sedangkan jamu racikan sendiri misalnya kunyit asam yang berguna untuk melancarkan peredaran darah, menghilangkan bau badan dan mencegah jerawat. Bahan-bahannya terdiri dari asam jawa, gula aren, cengkih dan kayu manis yang direbus lalu disaring dan ditambahkan parutan kunyit yang segar.
Jamu lain yang dianjurkan adalah jamu Ron Warih Saliro, yaitu jamu kunyit asam ditambah daun sirih dan delima putih. Jamu ini berkhasiat untuk menghilangkan keputihan, lendir serta bau tidak sedap. Ada pula jamu Kamaratih Kamajaya atau rebusan cabe puyang dengan kunyit asam.
Cantik Dengan Jamu
Di rumah Semar, Lurah Karang Kadempel itu, satu-dua ibu-ibu bergantian mengisi puluhan gelas yang ditata di atas meja besar bertaplak sederhana. Gelas itu diisi ramuan khusus.
Diawali kedatangan Pandawa, berturut-turut kesatria Ngamarta memasuki pelataran rumah Semar. Malam itu, sesepuh punakawan itu memang sedang bikin slametan. Acaranya ujub syukur lantaran Semar tak sengaja menemukan ramuan tradisional kuno, yaitu Jamu Kembang Kunir Wangi. Bahan jamu itu tumbuh di antara bukit para dewa dan para raksasa.
Di tangan Semar, bahan itu diolah secara alami tanpa bahan pengawet pengawet tambahan. Jamu itu memang hanya kuat bertahan selama dua hari. Tapi, khasiatnya tetap joozzz… Launching Jamu Kembang Kunir Wangi diakhiri dengan pembagian ramuan yang telah disediakan untuk para tamu.
Keesokan harinya,…”Mo, ‘ni gila! Tenagaku berlipat ganda. Bisa pesan lagi kagak? Jo larang-larang lho ya,…” ujar Bima by phone. Selang beberapa saat, HP Semar terima SMS, Mo, ente kudu tanggung jawab nih…istriku semua kewalahan…masih ada gratisan gak? Tertanda, Arjuna.
”Kalo gini carane, dengkulku yang leklok, boss.. Mbok ada insentif,” canda Bagong yang kebagian delivery order by onthel.
Dalam sekejap, jamu Kembang Kunir Wangi booming menjadi minuman kesatria dan warga Ngamarta. Dan biasa, di mana pun kalau ada bisnis sukses, pasti ada yang ngiri.
***
Sampai pada suatu malam, dua bayangan berkerudung sarung ala ninja mengendap-endap mendekati kediaman Semar. Dari celah jendela, diketahui bahwa penghuni sudah terlelap. Tempat menyimpan target sasaran pun agak lowong.
Berbekal sebatang linggis, dua ninja itu mencongkel pintu belakang. Secara mudah, mereka mendekati ruang sasaran. Kembang Kunir Wangi di pot kotak ukuran sedang tergeletak di lantai. Bahan berkhasiat itu tersorot lampu. Salah satu sosok mengacungkan jempol dan mereka tozz.
Baru saja keempat tangan mereka kompak mengangkat pot, tiba-tiba, pendhusul… Mbilung mengaduh tertahan dan hampir saja pot terjatuh. Cepat-cepat Togog memeluk pot. Dahi Mbilung bengkak, ”Kue yah… tak kandhani, yen mangan endog emut kanca. Ben ora dadi wudun,” ejek Togog. ”Wudun gundulmu itu…”
Belum sempat Mbilung menyelesaikan, giliran Togog pringisan nahan sakit di bokong. Suara dengung lebah semakin jelas di telinga mereka. Tampak, Kumbang Ari-Ari dan Kumbang Kinanthi, penjaga Kembang Kunir Wangi, pamerkan taringnya.Togog dan Mbilung, gragap, mblirit secepatnya langsung masuk ICU. Mereka sadar racun kedua kumbang itu.
Tiga hari mereka terbaring lemah. Hari kelima, mereka diperbolehkan pulang. Kesempatan itu dipergunakan untuk ke tukang pandai besi memesan sepasang baju zirah dari baja. Sesuai rencana, mereka kembali ke target sasaran mencuri Kembang Kunir Wangi. Dan memang, penjagaan masih tidak ketat.
Tapi, begitu pintu kamar terbuka sedikit, Kumbang Ari-Ari menyerang ganas. Kumbang Kinanthi menyusul di belakang tak kalah membabi buta. Ternyata, ting..ting! Giliran para kumbang merintih sakit. Entup mereka bengkok-bengkok menabrak baja. Para kumbang kabur.
Hampir saja usaha Togog dan Mbilung berhasil, ealah, Semar nyelonong masuk. Segera Togog dan Mbilung mbrobos longan, ngumpet. Sampai di kamar, ternyata Semar malah ritual kayang. Hari-hari terakhir ini, jam makannya tidak teratur. Perut Semar pun agak sedikit mules-mules. ”Waduh Kang, bahaya besar nichh,” ujar Mbilung. ”Ah masak??” jawab Togog.
Togog dan Mbilung melepas semua baju zirah bertepatan dengan DUUUT, kentut Semar. Togog dan Mbilung ambil langkah seribu. Gagal maning, gagal maning!
Togog dan Mbilung lantas mengerahkan seluruh ahli kumbang di Ngastina supaya menemukan predator untuk kalahkan Kumbang Ari-Ari dan Kumbang Kinanthi. Singkat kata, ditemukanlah Kumbang Arthalita dan Desi.
”E..jamu..jamune jambe puyeng, awak ngliyeng dadi seneng,” rayu Kumbang Arthalita. Kumbang Ari-Ari klepek-klepek dibuatnya. Rayuan Kumbang Desi lebih ganas. Kumbang Kinanthi lupa daratan. Dapat dibayangkan dech, Togog dan Mbilung dengan mudah membawa Kembang Kunir Wangi.
Lalu, laboratorium khusus dibangun lengkap dengan ahlinya. Mereka punya tugas khusus mengamati kandungan Kembang Kunir Wangi. Akhirnya, terciptalah Jamu Ireng Nero. Pemasarannya menembus semua sudut dunia.
Memasuki Indonesia, tepat ketika BPOM secara ketat menyelidiki kandungan jamu yang sudah kadung bebas beredar. Imbasnya, jamu Ireng Nero ditolak masuk. Dasar Togog dan Mbilung, mereka tetap saja nekat memasarkan. Akhirnya, di daerah keraton, keduanya dicokok petugas.
Atas penangkapan itu, lewat pers Semar meluncurkan statement, pada dasarnya jamu tidak berbahaya jika diminum dalam kondisi yang masih segar. Kecuali jamu-jamu yang diproduksi dan dikemas dengan asal-asalan. (*)
Oleh: Ki Slamet Gundono
Sumber: bharatayudha.multiply.com.
Jamu Kembang Kunir Wangi
Pray For Indonesia
Pesanku
Tragic photos of natural disasters of 2008 - picsmark.com
10.000 Jam atau 9 jam sehari selama 3 tahun atau 7 jam sehari selama 4 tahun. Itulah waktu yang harus kita tempuh agar kita menjadi manusia yang outliers. Menurut Malcolm Gladwell, Outliers ialah :
Something that is situated away from or classed differently from a main or related body, or
a statistical observation that is markedly different in value from the others of the sample
Jadi The Outlier bisa disebut sebagai orang yang memiliki prestasi luar biasa dan sukses. Menurut Gladwell untuk menjadi The Outlier, tidak cukup hanya dengan kecerdasan dan bakat. Menurut dia, seseorang yang berhasil mencetak prestasi gemilang berani melakukan hal-hal diluar kelaziman orang biasa. Gladwell menyodorkan hukum 10.00o jam. Intinya untuk menjadi orang yang betul-betul hebat (the outlier), perlu tempaan keras selama minimal 10.000 jam dalam jangka waktu yang pendek.
Kalau sehari ditempa 9 jam, waktu yang dibutuhkan sekitar 3 tahun nonstop. Sementara kalau sehari 7 jam, butuh sekitar 4 tahun nonstop. Beberapa contoh the outliers :
The Outliers
2. Menurunkan tingkat emosi atau kemarahan mereka yang lebih sering berdoa akan lebih mampu mengendalikan diri dalam hal emosi dan kemarahan mereka yang sedang mau marah dan kemudian berdoa niscaya emosinya menjadi stabil
3. Mengurangi bahkan menghilangkan rasa putus asa mereka yang tekun berdoa akan memiliki kemampuan lebih untuk tidak mudah putus asa saat berada dalam kegagalan dibanding mereka yang jarang bahkan sama sekali malas berdoa
4. Meningkatkan ketegaran hati mereka yang lebih tekun berdoa akan lebih tegar menghadapi peristiwa-peristiwa yang terjadi di luar yang dikehendakinya bahkan peristiwa pahit sekalipun
5. Meningkatkan daya tahan tubuh dari penyakit-penyakit yang disebabkan gangguan psikis dengan ketekunan dalam berdoa, seseorang akan memiliki daya tahan secara fisik karena mampu untuk menghadapi dan menjalani kehidupan dengan segala peristiwanya dalam terang Kehendak Allah, sehingga tubuh tidak menjadi mudah lemah karena beban pikiran dan pekerjaan (bhs Jawa Nrimo)
6. Membuat orang menjadi lebih terbuka terhadap kelemahan dan kekurangan sesama mereka yang tekun berdoa dengan baik memiliki sikap yang lebih terbuka terhadap sesamanya karena ia akan terbantu dalam doa-doanya untuk menyadari juga kelemahan-kelemahan nya sendiri
7. Meningkatkan daya cinta kasih kepada diri sendiri dan orang lain ketekunan dalam doa membuat seseorang memiliki relasi intim dengan Tuhan Allah. Allah sendiri adalah kasih maka mereka yang tekun berdoa niscaya memiliki daya cinta kasih yang lebih kepada diri sendiri dan sesamanya. Mereka yang terjerumus dalam narkoba pastilah orang yang tidak tekun berdoa karena tidak mampu mencintai dan mengasihi diri sendiri
8. Meningkatkan kemampuan dalam mengembangkan diri. Seseorang yang dalam hidupnya tekun untuk berdoa akan memiliki kekuatan dan kemampuan untuk mengembangkan diri dengan lebih maksimal, karena ia akan semakin memahami talenta-talenta yang Tuhan berikan dan bagaimana seharusnya dikembangkan
9. Menjadikan yang tidak baik menjadi baik setiap orang yang tekun berdoa akan memiliki kemampuan untuk merubah yang tidak baik menjadi baik, dibandingkan mereka yang malas berdoa justru menjadikan yang baik menjadi buruk
10. Layak menerima keselamatan. Dengan berdoa tekun seseorang mendapatkan kesempatan untuk semakin kuat dan bahkan karena relasinya yang baik dengan Allah selagi di dunia ini ia juga akan mengalami yang sama kelak di keabadian
10 alasan baik, mengapa kita perlu berdoa dengan tekun.
I need another story
Something to get off my chest
My life gets kinda boring
Need something that I can confess
'Til all my sleeves are stained red
From all the truth that I've said
Come by it honestly I swear
Thought you saw me wink, no I've been on the brink, so
Tell me what you want to hear
Something that will light those ears
Sick of all the insincere
So I'm gonna give all my secrets away
This time, don't need another perfect line
Don't care if critics never jump in line I'm gonna give all my secrets away
My God, amazing how we got this far It's like we're chasing all those stars
Who's driving shiny big black cars
And everyday I see the news
All the problems that we could solve
And when a situation rises
Just write it into an album
Singing straight, too cold I don't really like my flow, no, so
Tell me what you want to hear
Something that will light those ears
Sick of all the insincere
So I'm gonna give all my secrets away
This time, don't need another perfect line
Don't care if critics never jump in line I'm gonna give all my secrets away
Oh, got no reason, got not shame
Got no family I can blame
Just don't let me disappear I'ma tell you everything
So tell me what you want to hear
Something that will light those ears
Sick of all the insincere
So I'm gonna give all my secrets away
This time, don't need another perfect line
Don't care if critics never jump in line
I'm gonna give all my secrets away
So tell me what you want to hear
Something that will light those ears
Sick of all the insincere
So I'm gonna give all my secrets away
This time, don't need another perfect line
Don't care if critics never jump in line I'm gonna give all my secrets away
All my secrets away, all my secrets away
One Republic - Secret
Kasus Indomie Oktober 2010
FKA ( Festival Kuasa Allah ) 08 - 09 Oktober 2010 .
Bali September 2010